Hai gimana nih kehidupan setelah lulus sekolah atau kuliah. Apa masih relate sama ekspetasi kita. Nyatanya tidak semua realita seindah ekspetasi, tapi banyak juga kok ekspetasi yang setia sampai jadi realita. Beberapa orang setelah selesai sekolah atau kuliah masih bimbang untuk menentukan pilihan masa depannya. Salah satu yang dapat kita coba adalah memulai menjadi pengusaha pemula.

>>> Rekrutmen Bersama BUMN 2022 Batch 2

Untuk memulai suatu bisnis usaha, terkadang tidak selalu berjalan lancar, diperlukan keberanian dalam mengambil resiko dan kecermatan membaca kebutuhan pasar Hal terpenting dalam memulai wirausaha adalah menentukan visi dan model bisnis apa yang akan kita geluti. Tentunya, sesuai dengan apa yang dibutuhkan konsumen pada segmen pasar yang kita bidik. Berikut ini adalah 10 tips untuk sukses memulai bisnis untuk pemula.

1. Fokus pada satu peluang bisnis

Ada banyak sekali peluang bisnis di sekitar kehidupan kita. Mulai dari produk pakaian, makanan, alat elektronik hingga bisnis jasa dengan bermacam-macam kebutuhan. Di era digital, terjadi shifting ekonomi, dari ekonomi konvensional ke ekonomi digital. Kini bisnis tidak terpaku pada ruang-ruang fisik ertentu, seperti tempat berjualan. Di era digital peluang membuka usaha begitu besar, karena sudah tersedia berbagai platform e-commerce, seperti Shopee, Tokopedia, dan Bukalapak. Kehadiran media sosial juga turut menambah peluang untuk kita bisa memulai bisnis menjadi pengusaha pemula.

Dengan begitu banyaknya peluang yang dapat diambil, mungkin kamu akan bingung dalam memilih satu peluang yang akan dikembangkan. Namun akan lebih baik jika kamu fokus pada satu peluang saja.

Dengan kamu fokus pada satu peluang, maka seluruh ide dan pikiran kamu untuk mengembangkan bisnis akan lebih terarah. Hal ini akan memudahkan kamu dalam mengeksekusi semua ide-ide tersebut.

2. Lakukan hal yang kamu sukai

Pekerjaan yang menyenangkan adalah pekerjaan yang sesuai dengan passion. Melakukan apa yang dicintai tentu akan memberi energi lebih ketika kita menjalankannya. Begitupun dalam bisnis. Bisnis membutuhkan fokus serta ketekunan dalam menjalankannya.

Biasanya, hal yang baik untuk dilakukan ketika memulai bisnis adalah, berdasarkan hobi. Semisal hobi kamu adalah fotografi, kamu dapat mencoba memulai menjadi seorang konten creator. Dengan begitu, hobi kamu terpuaskan dan mimpi membukamenjadi pengusaha pemula usaha pun tercapai

3. Keinginan untuk terus belajar

Menjadi pengusaha pemula harus memiliki keinginan untuk belajar dimulai dari sikap kita untuk bersikap terbuka kepada kritik dan saran. Baik itu dari rekan bisnis, teman bahkan konsumen. Dari masukan itu kita bisa terus belajar mengenai kurang dan lebihnya bisnis kita.

Membuka ruang diskusi bersama mentor, teman, serta pebisnis lainnya. Dengan begitu, kita bisa menerima berbagai pelajaran dari apa pemikiran orang lain mengenai bisnis kita. Pilihlah mentor, teman atau orang yang sudah sukses untuk menjadi penasehat kamu, tempat kamu berdiskusi tentang hal-hal yang perlu dilakukan untuk sukses. Lebih banyak mendengar akan lebih baik daripada lebih banyak berbicara.

4. Kuasai segalanya tentang bisnis kamu

Memiliki pemahaman teoritis ataupun praktis mengenai bisnis apa yang ditekuni, menjadi sebuah keharusan. Dengan memahami aspek teknis pada bisnis yang kita jalankan, tentu akan membuat kerja kita sesuai dengan koridor.

Menjadi pengusaha pemula harus menguasai bisnis yang ditekuni berarti kita sudah tau bagaimana pembiayaan produk, segmentasi pasar, serta model bisnis apa yang cocok. Dengan pemahaman yang mumpuni kita bisa menjelaskan prospek bisnis kepada para calon investor. Hal ini dimaksudkan agar kamu dapat membuat investor yakin bahwa ia menaruh uangnya di tangan yang tepat

5. Hidup dengan sederhana

Jadilah pribadi yang hidup hidup dengan pandangan bahwa kamu adalah pemula yang membutuhkan uang untuk sukses. Dengan begitu, kamu akan lebih menikmati proses menuju sukses dan segala hal yang kamu impikan itu akan datang pada saatnya nanti. Lupakan semua keindahan dari menjadi pengusaha. Mobil mewah, makan mewah, rumah besar, atau segala hal yang menunjukkan kemewahan.

Baca juga >> Perbedaana Soft Skill & Hard Skill

6. Belajar dari kegagalan

Belajar dari kegagalan, terkadang dalam merintis suatu usaha tidak semulus jalan yang kita bayangkan, ada saja dalam perjalanannya kita akan menemui berbagai hambatan dan rintangan. Ada dua pilihan dalam hidup ini yang menentukan kesuksesan, yaitu maju atau diam. Jika kita ingin maju, maka harus siap menghadapi kegagalan. Karena tidak semua yang kita rencanakan selalu berjalan lancar sesuai keinginan. Justru dengan kegagalan mengajarkan kita dan mempersiapkan untuk tidak gagal Kembali.  Ketika gagal, jangan putus asa, terus mencoba dan belajarlah dari pengalaman itu. Kegagalan merupakan guru terbaik dalam kehidupan.

7. Tunjukkan bahwa konsep bisnis kamu yang terbaik

Segala sesuatu berawal dari sebuah ide, gagasan, dan pemikiran, kemudian semua itu tertuang dalam sebuah visi. Ide bisnis tidak akan menjadi apa-apa jika tanpa realisasi. Sebelum pada tahap realisasi, tentu kita harus memikirkan matang-matang ide bisnis yang akan dijalankan. Ide yang baik tentu bisa berbuah manis ketika kita bisa merealisasikannya. Ide bisnis yang baik adalah gagasan yang sudah dipikirkan matang-matang peluang, tantangan, serta konsekuensinya. Untuk menarik rekan atau investor dalam memulai bisnis kita harus mampu memberikan ide terbaik, agar orang lain bisa tertarik dan, merintis bisnis bersama kita, sebagai entrepreneur pemula

8. Jagalah kesehatan

Masa depan yang cerah, dibutuhkan usaha dan kerja keras, tetapi jangan lupa bahwa menjaga kesehatan merupakan yang utama. Dengan menjaga kesehatan, percayalah apapun yang kita kerjakan akan lebih produktif. Mengatur pola makan, olahraga teratur, dan sempatkan waktu untuk beristirahat dari pekerjaan. Bayangkan jika kita jatuh sakit, tidak ada yang dapat kita lakukan. Kesehatan memberi kesempatan untuk melakukan segala sesuatu dengan lebih baik. Sebisa mungkin seimbangkan pekerjaan dengan menjaga kesehatan.

9. Buktikan dengan tindakan, bukan dengan kata-kata

Perhatikan apa yang diucapkan. Katakan hal yang mampu kamu lakukan, jangan terlalu banyak bicara tapi tidak banyak berbuat apa-apa. Buktikan melalui suatu tindakan, bukan hanya dengan omong kosong belaka, karena dengan kamu bertindak, orang akan lebih bisa menilai hasil kerjamu.

10. Tahu kapan harus berhenti berusaha

Berhenti berusaha bukan berarti menyerah, terkadang ada hal-hal yang memaksa untuk berhenti. Demikian juga dalam merintis bisnis. Terkadang, bisnis yang kita mulai tidak membawa pada suatu kesuksesan, melainkan malah membuat keadaan terpuruk. Ketika situasi itu datang, maka kita harus tahu kapanmberhenti. Bersikap bijaksana dan peka terhadap keadaan akan Nah, inilah beberapa tips untuk kalian yang ingin memulai suatu bisnis menjadi seorang pengusaha. Jangan ragu untuk memulai meski baru pemula, terus belajar dan ambil peluangmu. Tidak ada yang tidak mungkin selama kita berani bermimpi dan mau berusaha